Kenapa Dashboard Mobil Tidak Boleh Dibersihkan dengan Sembarangan Cairan?

Membersihkan dashboard (dasbor) mobil ternyata tidak boleh sembarangan. Tidak dapat dipungkiri banyak dari pemilik mobil yang membersihkan dasbor menggunakan alkohol atau cairan kimia lainnya. Hal ini justru dapat berisiko merusak dasbor dalam jangka panjang.

Anda dapat menyimak artikel kali ini untuk mengetahui alasan untuk tidak membersihkan dasbor dengan sembarang cairan pembersih. Selain itu, Anda juga akan mendapatkan informasi terkait rekomendasi cairan pembersih mobil yang aman dipakai. Mari kita bahas bersama-sama!

Bahaya Membersihkan Dashboard dengan Sembarang Cairan

Banyak orang yang beranggapan bahwa cairan alkohol menjadi solusi tepat untuk membersihkan segala macam noda dan kotoran di dasbor mobil. Padahal, pendapat tersebut tidaklah tepat dan cenderung berbahaya. Simak bahaya membersihkan dasbor dengan cairan sembarangan:

• Mengurangi Usia Lapisan Pelindung

Bahaya pertama yang dapat Anda alami jika membersihkan dashboard dengan cairan bersifat korosif adalah dapat mengurangi usia lapisan pelindung. Bagian dasbor mobil biasanya terbuat dari bahan plastik yang memiliki lapisan pelindung.

Lapisan tersebut biasanya berguna sebagai anti jamur, anti UV dan anti gores. Jik Anda membersihkan dasbor dengan cairan bersifat korosif seperti alkohol atau disinfektan, maka lapisan plastik ini dapat terkikis.

• Menyebabkan Warna Dashboard Pudar

Alasan lain membersihkan dasbor harus dengan cairan khusus adalah agar warna dasbor menjadi pidar. Potensi kilau yang hilang akan semakin tinggi jika Anda terus menerus membersihkan dasbor dengan sembarang cairan.

Cairan yang bersifat korosif dapat meresap hingga pori-pori plastik pelindung dan merusak struktur materialnya. Kalau warna dashboard Anda memudar, tidak hanya fungsinya yang berkurang, tetapi juga nilai estetikanya yang tidak enak dipandang.

• Merusak Bagian Interior Lain

Ketika Anda membersihkan dashboard dengan cairan yang tidak khusus, tidak hanya bagian tersebut yang rusak. Beberapa interior mobil lainnya dapat ikut terpengaruh dan rusak karena cairan tersebut.

Misal, bagian jok, setir dan konsol transmisi yang mana terbuat dari bahan yang mudah kering dan rapuh jika terkena cairan korosif. Cairan seperti alkohol jika digunakan terus menerus dapat berbahaya dan membuat komponen lain mudah rusak dan terkelupas.

• Membuat Dashboard Retak

Bahaya terakhir yang ditimbulkan jika Anda membersihkan dasbor mobil dengan sembarang cairan adalah membuatnya menjadi retak. Sifat korosif pada cairan pembersih yang tidak dikhususkan untuk mobil dapat membuat dasbor menjadi mudah rapuh.

Selain membuat dasbor mudah retak, potensi muncul jamur dan berbau tidak sedap juga ditimbulkan dari cairan seperti alkohol. Tentu Anda tidak ingin kondisi dasbor Anda menjadi kusam, berbau dan tidak menarik lagi, kan?

Rekomendasi Cairan Aman untuk Bersihkan Dashboard Mobil

Apabila Anda sudah paham bahaya apa saja yang akan terjadi jika Anda menggunakan sembarang cairan untuk membersihkan dasbor. Maka, selanjutnya Anda perlu tahu rekomendasi dan jenis cairan seperti apa yang aman dan dikhususkan untuk membersihkan dasbor mobil.

Pertama, Anda dapat menggunakan cairan pembersih khusus seperti interior cleaner yang dapat digunakan untuk membersihkan dashboard. Selain itu, tisu bayi yang tidak mengandung alkohol juga bisa jadi alternatif cara membersihkan dasbor mobil dengan tepat.

Berikutnya, Anda dapat meracik cairan khusus pembersih dasbor sendiri yaitu campuran antara baking soda, cairan cuci piring dan air yang ada di rumah. Anda dapat membersihkannya dengan lap khusus dan halus seperti microfiber.

Itulah pembahasan terkait cara membersihkan dasbor mobil yang tepat dengan menggunakan cairan khusus. Hindari pemakaian alkohol untuk perawatan dasbor dalam jangka panjang. Selalu memberikan perawatan terbaik bagi mobil dapat memperpanjang usia mobil.